Buah Agama
Dari benih yang tertanam dalam,
tumbuh batang kokoh nan teguh,
daunnya hijau dalam ketakwaan,
rantingnya menjulang dalam doa yang luruh.
Buah agama, manis rasanya,
tumbuh dari akar keimanan,
disiram dengan taubat dan dzikir,
dipupuk dengan ilmu dan kesabaran.
Siapa yang menanam dengan ikhlas,
akan memetik ketenangan jiwa,
siapa yang menyiram dengan amal,
akan merasakan nikmat tak terhingga.
Buahnya bukan sekadar manis,
tapi mengenyangkan hati yang dahaga,
memberi cahaya bagi yang tersesat,
menghidupkan jiwa yang hampir sirna.
Namun hati-hati, wahai insan,
ada pohon yang tampak rindang,
namun buahnya pahit dan busuk,
karena akarnya tak menyentuh iman.
Maka tanamlah agama dengan hati,
siramilah dengan keikhlasan suci,
hingga kelak di akhirat nanti,
buahnya menjadi bekal abadi.
Komentar
Posting Komentar