Terimakasih, Tuhan

Sumber: https://pin.it/2GujFHc6b


Aku mencari-Mu dalam gemuruh dunia,

di antara riuh doa dan sunyi kecewa.

Kutemukan jejak-Mu di helai angin,

di kedipan cahaya yang jatuh ke dada malam.


Engkau sembunyi dalam detik-detik kecil,

dalam tawa bocah yang tak mengenal beban,

dalam tangis seorang ibu yang lirih berdoa,

dalam genggam tangan yang tak ingin lepas.


Tuhan, aku pernah tersesat dalam diriku sendiri,

tenggelam dalam lautan ingin yang tak bertepi,

namun Kau datang sebagai arus lembut,

menuntunku pulang tanpa meminta imbalan.


Betapa sabar-Mu menunggu kesadaranku,

betapa luas kasih-Mu memeluk resahku.

Jika bukan karena-Mu,

aku hanyalah bayangan tanpa cahaya.


Maka biarkan aku mencintai-Mu,

seperti daun mencintai angin,

seperti tanah mencintai hujan,

seperti ruh mencintai sumbernya.


Terima kasih, Tuhan,

atas pagi yang membuka mata,

atas malam yang menutup luka,

atas kasih yang tak pernah selesai.

Komentar

Postingan Populer